Berita

Serukan Gerakan Keadilan Iklim Berbasis Lintas Iman, GreenFaith Gelar Training Pertama di Samarinda, Kaltim

Training For Youth and Woman of Faith | arsip Greenfaith ID

Samarinda – Kalimantan Timur menjadi lokasi pertama penyelenggaraan Training for Youth and Women of Faith oleh organisasi lintas iman, GreenFaith Indonesia. Tepatnya di Samarinda pada Rabu–Kamis (28–29/12/2022).

Kaum muda dan perempuan lintas-iman menjadi kelompok penting dalam mengarusutamaan pendekatan multi-faith untuk isu transisi energi yang berkeadilan. Sebab itu, GreenFaith Indonesia mengadakan rangkaian kegiatan pelatihan di tiga lokasi berbeda di Kalimantan dan Sumatera dengan melibatkan kaum muda dan perempuan dari berbagai latar organisasi yang beragam, salah satunya di Samarinda kali ini.

Bertempat di Panti Asuhan Al-Walidaturrahmah, Kompleks Muhammadiyah Kaltim, kegiatan training tersebut berkolaborasi dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kalimantan Timur (PWM Kaltim dan PWA Kaltim).

KH. Suyatman, Ketua PWM Kaltim mengatakan, misi GreenFaith sangat relevan dengan Muhammadiyah. Ia mengapresiasi training yang diadakan GreenFaith tersebut. Menurutnya, sebagaimana kerja-kerja GreenFaith, Muhammadiyah juga sudah menetapkan dan mengusung misi pencerahan peradaban. Lebih daripada itu, selama satu abad lebih Muhammadiyah sudah mengimplementasikannya dalam bidang pelayanan sosial, ekonomi dan pendidikan, serta mitigasi kebencanaan dan perhatian terhadap kelestarian lingkungan hidup.

“Kami Muhammadiyah Kaltim sangat bangga turut serta mendukung misi keadilan iklim. Ini tercermin dalam kerjasama dan dukungan PWM Kaltim terhadap penyelenggaraan pelatihan ini,” terangnya ketika memberikan sambutan pada prosesi pembukaan Training for Youth and Women of Faith.

Sementara itu, Ketua PWA Kaltim, Susiyati menyebut, bahwa pelatihan ini akan menjadi rangkaian penting dalam sepak terjang Aisyiyah di bidang lingkungan hidup, Rabu (28/12/2022).

“Pelatihan ini bisa memperkuat kerja-kerja lingkungan di Aisyiyah. Kami menyambut gembira dan mendukung penyelenggaraan pelatihan. Kegiatan ini juga akan jadi modal pengetahuan dan kolaborasi awal khususnya bagi Aisyiyah dalam mengkonsolidasikan kerja-kerja lingkungan hidup Aisyiyah kedepan,” tegasnya.

Untuk diketahui, GreenFaith adalah organisasi lintas iman internasional yang bergerak mengkampanyekan isu-isu keadilan iklim dan transisi energi berbasiskan komunitas listas iman di akar rumput. GreenFaith sendiri juga telah memiliki perwakilan di Indonesia.

Hening Parlan, Koordinator GreenFaith Indonesia menjelaskan, GreenFaith bekerja mengkonsolidasikan komunitas beragama di seluruh dunia untuk bersuara tentang betapa krusialnya transisi menuju energi bersih dan implementasi komitmen keadilan iklim serta penghentian deforestasi.

Menurut Hening, training tersebut mengusung tajuk pendekatan multi-faith untuk transisi energi berkeadilan sebab Indonesia berjanji untuk keluar dari ketergantungan terhadap energi batu bara.

“Pendekatan multi-faith ini sangat kontekstual dan relevan secara sosiologis dan politik untuk Indonesia. Karena masyarakat Indonesia dikenal begitu mengikat diri dengan isu keagamaan. Ini adalah modal sosial yang baik,” ungkap Hening, yang juga Ketua Divisi Lingkungan Hidup LLHPB PP Aisyiyah itu.

Ia menambahkan, bahwa dalam konteks kolaborasi dengan Muhammadiyah, GreenFaith dapat belajar dari kiprah organisasi keislaman yang sudah berusia satu abad itu. Terutama dalam melibatkan ajaran agama sebagai inspirasi gerakan multi-faith untuk transisi energi bersih.

“Muhammadiyah punya prinsip dakwah moderat, jalan tengah, dan wasathiyah. Nah, ini bisa kita dayagunakan sebagai modal bagi kerja-kerja GreenFaith ke depan di Indonesia,” imbuhnya.

Peserta Training for Youth and Women Of Faith

Kegiatan Training for Youth and Women of Faith itu dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai organisasi/lembaga/komunitas lintas iman non–pemerintah, serta kelompok muda dan perempuan. Selama dua hari, para partisipan akan membahas topik politik lingkungan, HAM dan keadilan gender, iman untuk keadilan iklim dan transisi energi berkeadilan.(*)

Show More

Kader Hijau Muhammadiyah

Kader Hijau Muhammadiyah (KHM) | Platform Gerakan Alternatif Kader Muda Muhammadiyah dalam Merespon Isu Sosial-Ekologis #SalamLestari #HijauBerseri

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button