Serukan Gerakan Keadilan Iklim Berbasis Lintas Iman, GreenFaith Gelar Training Pertama di Samarinda, Kaltim

Ia menambahkan, bahwa dalam konteks kolaborasi dengan Muhammadiyah, GreenFaith dapat belajar dari kiprah organisasi keislaman yang sudah berusia satu abad itu. Terutama dalam melibatkan ajaran agama sebagai inspirasi gerakan multi-faith untuk transisi energi bersih.
“Muhammadiyah punya prinsip dakwah moderat, jalan tengah, dan wasathiyah. Nah, ini bisa kita dayagunakan sebagai modal bagi kerja-kerja GreenFaith ke depan di Indonesia,” imbuhnya.

Kegiatan Training for Youth and Women of Faith itu dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai organisasi/lembaga/komunitas lintas iman non–pemerintah, serta kelompok muda dan perempuan. Selama dua hari, para partisipan akan membahas topik politik lingkungan, HAM dan keadilan gender, iman untuk keadilan iklim dan transisi energi berkeadilan.(*)